Tips Memeriksa Sistem Kelistrikan Mobil Bekas

Tips Memeriksa Sistem Kelistrikan Mobil Bekas

 


Sewaktu membeli mobil bekas, ada beberapa hal yang perlu kita cek untuk memastikan apakah keadaanya masih layak pakai. Selain kondisi bodi dan mesin, kita juga perlu memeriksa sistem kelistrikannya. Mobil yang usianya lebih dari lima tahun biasanya sistem kelistrikannya terdapat gangguan, misalnya kondisi kabel yang kurang baik atau kemampuan mengalirkan arus yang semakin berkurang.
Berikut adalah cara yang bisa digunakan untuk memerikas sistem kelistrikan mobil bekas:

1. Cek ruang mesin apakah terdapat banyak kabel tambahan yang tidak standar serta tidak rapi. Jika menemui hal tersebut, maka terdapat kemungkinan ada masalah.

2. Periksa terminal positif (+) aki. Jika menemui banyak kabel berarti banyak aksesori tambahan yang membutuhkan listrik dan kemungkinan diambil secara bypass.

3. Periksa komponen kelistrikan pada lampu-lampu, AC, dan power window. Pastikan semuanya masih berfungsi dengan baik.

4. Uji pada saat kondisi beban penuh, yaitu dengan menyalakan AC, lampu-lampu, audio, dan lain-lain secara bersamaan lalu naikan putaran mesin. Jika sinar lampu, baik pada lampu utama atau di dasbor menyala terang secara signifikan atau putaran kipas elektrik bertambah kencang, hal ini mengindikisikan adanya masalah pada pasokan listrik dari alternator.

5. Periksa tegangan aki ketika mesin dalam keadaan mati. Jika angka di voltmeter menunjukkan 12-13 volt ini berarti kondisinya baik.

6. Periksa alternator dengan cara hidupkan mesin dan seluruh perangkat kelistrikan, seperti lampu besar, audio, AC, dan pemanas kaca. Ukur tegangan pada aki. Jika menunjukkan tegangan aki yang baik, yaitu pada angka 12,8 volt, berarti alternator masih dalam kondisi baik.

7. Lakukan pemeriksaan tegangan di beberapa titik yang menjadi aliran listrik positif, seperti koil, lampu-lampu, pemantik api, serta komponen-komponen lain. Pastikan perbedaan tegangan tidak lebih dari 0,5 volt.